'/> 9 Penyebab Anda Sering Lupa dan Sulit Mengingat - tauaja.com

9 Penyebab Anda Sering Lupa dan Sulit Mengingat



Apakah Anda Sering langsung lupa nama-nama orang yang Anda baru saja bertemu? Atau kau sudah lupa untuk menempatkan kunci dalam kendaraan? Jika demikian, Anda harus merasa marah dan bertanya-tanya mengapa mereka begitu mudah lupa. Tapi jangan khawatir, Anda tidak sendirian, karena semua orang adalah, pada kenyataannya, tidak sempurna.

Setiap orang juga tidak boleh lupa. Ini adalah beberapa penyebab sulit untuk mengingat Anda mungkin telah mengalami.
Berbagai penyebab kesulitan mengingat
Bahkan, itu adalah normal jika Anda lupa nama atau hal-hal yang hanya belajar. 

Hal ini terjadi karena informasi yang baru saja Anda pelajari, bukan memori atau akar yang lebih dalam otak, atau sedang tidak fokus dalam mengingat hal-hal baru untuk belajar. 

Apakah Anda tahu bahwa meskipun kapasitas penyimpanan yang besar dari otak Anda, tapi otak masih membutuhkan rumah baru untuk hal-hal yang penting? Akibatnya, otak "dihapus" informasi yang kurang spesifik dianggap kurang penting, dan jarang ditarik dari pasar.

Berikut adalah beberapa hal yang dapat mempengaruhi kemampuan otak Anda untuk mengingat:

1. Kelebihan konsumsi Makanan Berlemak

Sebelum kau tahu itu, diet Anda dapat mempengaruhi otak Anda untuk mengingat sesuatu. Di sisi lain, jika kolesterol, glukosa, atau tekanan darah terlalu tinggi, pembuluh darah di sekitar otak yang rentan terhadap kerusakan.

Studi di Harvard University menemukan bahwa orang yang makan banyak lemak jenuh memiliki memori buruk daripada mereka yang kurang konsumsi makanan ini. Oleh karena itu, dianjurkan untuk mengkonsumsi makanan yang kaya omega 3 asam lemak dan protein, yang memainkan peran dalam menjaga memori otak.

2. Jarang olahraga

Olahraga, pada kenyataannya, dapat membuat aliran darah yang optimal ke otak. Studi juga dilakukan di Harvard University menemukan bahwa olahraga teratur dapat meningkatkan memori dan berpikir kemampuan. Latihan dapat menyebabkan tubuh mengurangi kadar insulin, mengurangi peradangan, dan merangsang pertumbuhan hormon adalah zat kimia dalam otak yang dapat mempengaruhi kesehatan sel-sel otak, pertumbuhan pembuluh darah di otak, dan pertahanan dari sel-sel otak baru.

Olahraga juga dapat meningkatkan suasana hati dan kualitas tidur, mengurangi kecemasan dan stres, yang memiliki efek pada kemampuan kognitif otak. Oleh karena itu, Anda dianjurkan untuk berolahraga secara teratur, setidaknya 20 sampai 30 menit sehari.

3. Merokok dan penggunaan obat-obatan terlarang
Tanpa Anda tahu, merokok dapat merusak kemampuan Anda untuk mengingat, karena merokok dapat mengurangi oksigen ke otak. Sementara itu, penggunaan obat-obatan terlarang dapat mengganggu kemampuan Anda untuk mengingat untuk menggantikan bahan kimia dalam otak yang membuat otak sulit untuk mengingat (saya ingat).

4. Kurangnya tidur
Studi yang dilakukan di University of California telah menemukan hubungan antara tidur dengan kemampuan memori otak. Ketika Anda tidur, gelombang otak terjadi untuk menghemat memori. Hippocampus gelombang transfer ke korteks prefrontal, di mana memori disimpan dalam jangka panjang. Karena itu, ketika kurang tidur, memori otak tidak akan sampai korteks prefrontal. Akibatnya, mereka lebih cenderung untuk lupa untuk mengingat hal-hal, seperti nama seseorang.

5. depresi moderat dan stres

Selain bisa mengganggu kehidupan sehari-hari, deprei dan stres dapat mengganggu konsentrasi dan kemampuan mengingat. Ketika Anda tertekan dan stres, pikiran Anda akan mengalami overstimulasi atau terganggu, sehingga kemampuan otak Anda untuk mengingat akan berkurang. Bahkan, stres dapat menyebabkan trauma emosional yang dapat menyebabkan kehilangan memori. 

6. Penambahan usia

Seiring dengan perkembangan zaman, kemampuan seseorang untuk mengingat akan berkurang. Sebuah studi mengatakan bahwa kehilangan memori bukan bagian dari usia karena otak akan selalu mampu menghasilkan sel-sel baru pada usia berapa pun. Karena itu, ketika Anda lupa, pada kenyataannya, hanya punya waktu untuk berpikir lagi, sehingga memori hanya menunda, bukan kebocoran memori

7.Kekurangan vitamin B12

Vitamin B12 sangat penting untuk fungsi sehat dari otak. Kekurangan vitamin B12 dapat mempengaruhi memori yang dapat membuat melupakan hal-hal. Bahkan dalam kasus yang parah kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan kerusakan otak permanen. Cobalah untuk makan makanan yang mengandung vitamin B12, seperti salmon, daging sapi, tuna, sarden, susu dan produk susu untuk mengatasi masalah ini.

8. Dehidrasi

Ketika seseorang tidak mendapatkan asupan cairan yang cukup maka akan rentan terhadap dehidrasi. Dehidrasi berat dapat menyebabkan kebingungan, mengantuk, pelupa dan sulit berkonsentrasi. Oleh karena itu, minum sebanyak 8-12 gelas air sehari untuk tetap terhidrasi dan jangan lupa hal.

9. cedera kepala

Sebuah cedera kepala dari jatuh atau kecelakaan dapat merusak otak, menyebabkan kehilangan memori jangka pendek atau jangka panjang. Kondisi ini dapat menyebabkan sering lupa untuk mengingat sesuatu. Namun, memori dapat ditingkatkan jika cedera diarahkan pulih dari waktu ke waktu. Jika Anda mengalami cedera kepala, berkonsultasi dengan dokter untuk pengobatan yang tepat.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel